Friday, June 21, 2019

PSG Tetapkan Harga Jual Neymar Dipatok Pada Angka Sekitar Rp4,8 triliun



PSG Siap Menjual Neymar Dengan Harga Sekitar Rp4,8 triliun – Paris Saint-Germain (PSG) mengambil langkah tegas. Menurut Le Parisien, klub yang berbasis di Paris tersebut telah menetapkan harga jual sang bintang. Menyitir pernyataan dari sumber di PSG, Le Parisien menyebut harga jual Neymar dipatok pada angka 300 juta euro (sekitar Rp4,8 triliun). Itu artinya, Les Parisiens mengambil keuntungan 78 juta euro. Dua tahun lalu, mereka membeli pemain timnas Brasil itu dari Barcelona seharga 222 juta euro. Hal itu menjadi penegasan sikap PSG. Sebelumnya, manajemen klub juara Ligue 1 tersebut telah menyatakan siap melepas Neymar bila ada tawaran serius dan menarik yang datang. Kini, dengan mematok harga pasti, mereka tak main-main. Klub mana pun yang datang dengan menyodorkan tawaran 300 juta euro pasti tak akan diabaikan.

PSG diyakini mulai gerah dengan Neymar. Di tengah dua deraan cedera tulang jari kaki yang membuat kontribusinya tak besar bagi tim, dia kerap berulah. Pada pengujung musim 2018-19, tanpa seizin pelatih Thomas Tuchel, dia memilih bergabung dengan timnas Brasil ketimbang menyaksikan rekan-rekannya menjalani laga pamungkas. Rumor yang beredar belakangan ini menyebutkan, Barcelona siap memboyong kembali Neymar atas permintaan sang ikon, Lionel Messi. Opsi kunci tersebut adalah dengan melego salah satu dari dua pemain termahal mereka, Philippe Coutinho atau Ousmane Dembele. Baik Coutinho dan Dembele disebut-sebut tak mampu memperlihatkan kemampuan terbaik mereka sejak tiba di Camp Nou.

Karena itu, pendukung Barcelona masih belum bisa melupakan sosok Neymar di lini depan tim kesayangannya. Harga pasaran Coutinho saat ini menembus angka 90 juta euro, sementara berada di kisaran 100 juta euro. Dengan menjual salah satu di antara mereka, Barcelona akan merasa lebih ringan untuk kembali menampung Neymar. Sebab, Blaugrana hanya akan mengeluarkan duit antara 80-90 juta euro alias separuh dari nilai pasaran pemuda asal Brasil itu. Neymar masih sering dibekap cidera dan mungkin juga berpengaruh performanya.
Share This
Previous Post
Next Post