Berita Liga Inggris Terbaru
Jürgen Klopp mengatakan Liverpool tidak mungkin untuk “menghabiskan uang dalam jumlah besar” pada pemain musim panas ini, dengan klub berinvestasi untuk mengkonsolidasikan skuad untuk mengejar gelar juara sebagai gantinya.
Diungkap Berita Liga Inggris Terbaru, Liverpool adalah klub Premier League dengan pengeluaran terbesar musim panas lalu ketika Alisson, Fabinho, Naby Keïta, dan Xherdan Shaqiri tiba untuk membantu menutup kesenjangan domestik dengan Manchester City.
Bagaimanapun, strategi keuangan klub telah berubah untuk lebih fokus pada pembaruan kontrak daripada penandatanganan pemain baru. Mohamed Salah, Sadio Mané, Roberto Firmino, Andy Robertson, Jordan Henderson, Trent Alexander-Arnold, Joe Gomez dan Rhian Brewster telah menandatangani kesepakatan baru sejak April tahun lalu yang akan membebani Liverpool dengan kenaikan upah sekitar £ 150 juta – £ 200 juta.
Investasi itu, dan dividen yang dikembalikannya di lapangan, berarti Klopp tidak mengharapkan pengulangan dari jumlah pengeluaran musim panas lalu.
“Saya tidak ingin berbicara persis tentang apa yang akan kami lakukan tetapi saya tidak berpikir ini adalah tim yang kami harus menghabiskan uang dalam besar atau apapun,” kata manajer Liverpool itu.
“Cara terbaik untuk melakukannya adalah menyatukan sekelompok pemain, mencoba mengembangkan mereka semua dan kemudian tetap bersama untuk sementara waktu. Dan itu mungkin masalah utama Liverpool selama satu dekade terakhir. Ketika mereka memiliki tim yang bagus setelah satu musim mereka pergi ke seluruh dunia. Itu tidak akan terjadi tahun ini, pasti.”
Kemudian juga seperti dilansir Berita Liga Inggris Terbaru, Klopp yakin perkembangan Liverpool mengambil “langkah besar” dengan kemenangan Liga Champions atas Bayern Munich, hasil yang menetapkan tanggal perempatfinal dengan Porto yang mereka kalahkan secara agregat 5-0 dalam kompetisi musim lalu.
“Ini (pengembangan Liverpool) sangat besar,” ungkap Klopp. “Saya pikir langkah-langkahnya benar-benar jelas tetapi masih tentang kepercayaan alami. Kita harus mulai melihat diri kita sendiri bagaimana tim lain melihat kita. Ketika Anda berpikir tentang bagaimana Bayern menghadapi kami di sini, saya melihat Bayern banyak bermain di tahun-tahun terakhir tetapi saya tidak pernah melihat mereka berorientasi pada pertahanan. Ketika Manchester City datang ke sini, itu cukup serupa. Mereka sangat menghormati kami, tetapi saya tidak yakin kami selalu memiliki rasa hormat yang sama terhadap diri kami sendiri !!
